JAKARTA - Berbagai produk kulit hasil dari Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Indonesia tergolong diminati oleh warga Jepang.
"Yang paling diminati adalah produk tas kulit ular, domba, dan biawak milik Fifi Collection," kata Kepala Bagian Pengembangan Bisnis Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan UKM (LLP-KUKM) Astika Kasiro, di Jakarta, Sabtu (19/9/2015).
Selain itu, ada pembeli dari Jepang yang meminta informasi lebih detail tentang batik-batik dari Indonesia baik mengenai motif dan juga haraganya. Artinya, produk UKM binaan LLP-KUKM sangat berkualitas dan sanggup bersaing dengan produk-produk luar negeri. "Pelaku koperasi usaha kecil menengah binaan Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi Usaha Kecil Menengah (LLP-KUKM) Kemenkop dan UKM berhasil 'berbicara' di event terbesar Asia," katanya.
Ia mengatakan, Event The 80th Tokyo International Gift Show 2015 menjadi pembuktian produk-produk kreatif Galeri UKM SMESCO menembus pasar global. Akhirnya, banyak produk diminati mancanegara. Sudah kali kesekian LLP-KUKM memboyong UKM binaan untuk memasarkan dan memromosikan produk di event internasional. The 80th Tokyo International Gift Show 2015 merupakan pameran ke-80 yang diselenggarakan Bussinee Guide-SHA, Inc.
Pameran yang berlangsung awal September itu diikuti 2.416 peserta dari 19 negara dan dikunjungi sekitar 200 ribu visitors. Event tersebut juga merupakan pameran gift show yang paling ditunggu pasar Jepang dan dunia.
Dalam event di Tokyo Big Sight yang merupakan tempat pameran terbesar di Jepang dan berlokasi di pusat bisnis Tokyo itu, LLP-KUKM memboyong lima KUKM mitra sebagai peserta pameran dan membawa 2.730 produk dari delapan KUKM binaan LLP-KUKM.
Sementara itu Direktur Pemasaran dan Marketing LLP KUKM Bagus Rachman yang memimpin kegiatan di Jepang mengatakan KUKM mitra yang ikut adalah Pernak-Pernikku Keramik, Glams Bag, Fifi Collection, Poes Craft, dan Rumah Betawi. Kami juga membawa wakil produk dari tiga KUKM mitra, yaitu, Sulam Rahmi, Lombok NTB Pearl, dan O'Bali.
Menurut Bagus, selain kegiatan pameran, LLP-KUKM melakukan pertemuan dengan atase perdagangan Tokyo untuk membahas perdagangan luar negeri.
LLP-KUKM pun melakukan 'business matching' dengan beberapa buyers potensial yang melakukan kontak sebelum pameran berlangsung.
Negara peserta masing-masing, Australia, Austria, Kamboja, Iran, Indonesia, India, Turki, Hongkong, Jepang, Lithuania, Tiongkok, Italia, Monaco, Taiwan, Thailand, Vietnam, Korea Selatan, Inggeris dan Jerman.
Pameran tersebut didukung pemerintah Jepang dan hampir seluruh asosiasi perdagangan di Jepang. The Japan Chamber of Commerce and Industry (KADIN) Jepang, Japan External Trade Organization (JETRO), serta hampir seluruh kedutaan negara yang ada berpartisipasi termasuk KBRI Tokyo.
Sumber :
Bisnis.com