Bandarlampung - Pemerintah Provinsi Lampung bekerjasama dengan manajemen Bambu Kuning Square akan membentuk Pasar Wisata UKM Center, untuk mengembangkan usaha kecil menengah di daerah ini.
"Selain itu, juga menjadikannya bentuk usaha yang tangguh dan mampu 'survive'. Apalagi di Lampung banyak terdapat UKM yang berpotensi dikembangkan menjadi usaha yang potensial," kata Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Lampung, Prihantono, di Bandarlampung, Jumat (10/7).
Pasar Wisata UKM Center, jelas dia, akan menyiapkan sebanyak 150 unit kios dan 30 konter yang akan diisi oleh UKM binaan Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Lampung.
Menurutnya, kontribusi yang ditetapkan yaitu Rp500.000/kios dan Rp300.000/konter dengan jangka waktu dua bulan.
Prihantono menjelaskan, pada 25 Juni lalu telah dilaksanakan sosialisasi pembentukan Pasar Wisata UKM Center Provinsi Lampung bekerjasama dengan Bambu Kuning Square (BKS). Hasilnya yaitu mengubah nama gedung yang semula Bambung Kuning Square menjadi Pasar Wisata UKM Center Provinsi Lampung.
Ia menambahkan, telah dibuka pendaftaran bagi UKM yang berminat untuk mengisi dan menempati kios. Selanjutnya, akan dilaksanakan pameran selama dua bulan pada Juli sampai Agustus 2015 dengan tema "Pasar Wisata UKM Center Expo 2015".
Kadis Koperasi dan UMKM itu mengharapkan dukungan dinas terkait untuk menyukseskan pelaksanaan Pasar Wisata UKM Center Gunung Sari selama lima tahun mendatang hingga tahun 2020.
Dia meminta Dinas Perindustrian diharapkan dapat menggerakkan industri kecil menengah (IKM) untuk bergabung ke Pasar Wisata dan memberi pelatihan dalam rangka pengemasan dan mutu produk.
Selain itu, Dinas Perhubungan juga diminta untuk menyampaikan kepada perusahaan bus pariwisata dan agen travel biro untuk singgah di Pasar Wisata UKM Center Lampung.
"Dinas Pendidikan juga dapat mendukung, seperti mengisi acara lomba dan mengadakan acara wisata ke Pasar Wisata UKM Center Provinsi Lampung. Selain satuan kerja terkait, diharapkan BUMN dan perbankan dapat membantu memfasilitasi UKM binaannya agar dapat berpartisipasi mengisi kios dan membantu pendanaan melalui CSR," ujarnya pula.
/FER
Antara