Tiap orang memiliki fase-fase di mana ia pernah mengalami kegagalan. Namun kegagalan bukanlah akhir dari segalanya, kecuali jika Anda membiarkannya. Kegagalan adalah sebuah jalan yang juga pernah dilewati oleh begitu banyak orang sukses di dunia ini.
Berikut ini adalah 5 orang yang pernah melewati jalan kegagalan, sebelum menjadi orang super sukses seperti dilansir dari entrepreneur, Selasa (1/9/2015):
Benjamin Franklin
Benjamin Frangklin putus sekolah sejak pendidikan dasar. Meskipun demikian ia menorehkan banyak prestasi, sebagai founding father Amerika Serikat, penemu kacamata, dan penemu penangkal petir.
Keluarganya tidak mampu membiayai pendidikannya setelah ulang tahunnya ke-10, tapi itu tidak menghentikan dia. Dia rajin membaca dan mengambil kesempatan yang dia bisa untuk belajar.
Thomas Alfa Edison
Jika ada pemegang rekor kegagalan terbanyak mungkin Edison yang berhak menyandangnya. Edison mengalami kegagalan beberapa ribu kali sebelum akhirnya berhasil menciptakan bola lampu.
Edison mengatakan "Saya belum gagal. Saya baru saja menemukan 10.000 cara yang tidak akan bekerja."
Walt Disney
Disney dipecat dari sebuah kantor koran karena tidak cukup kreatif. Kemudian, kartun Mickey Mouse-nya ditolak karena dianggap terlalu menakutkan bagi perempuan. Selain itu The Three Little Pigs juga ditolak karena hanya memiliki empat tokoh.
Disney memilih untuk tidak mendengarkan kritik dan terus melaju menuju mimpinya.
Albert Einstein
Kini dikenal sebagai seorang jenius sejati. Tahukah Anda bahwa Einstein tidak berbicara sepatah kata pun hingga ia berumur 4 tahun. Beberapa tahun kemudian, guru SD-nya menganggap ia malas karena dia mengajukan pertanyaan abstrak yang tidak masuk akal bagi orang lain.
Kelak Einstein berhasil merumuskan teori relativitas. Sesuatu yang kebanyakan dari kita masih tidak bisa mengerti hingga hari ini
Stephen King
King adalah seorang penulis terlaris, saat ini bukunya terjual lebih dari 350 juta copy. Buku pertamanya ditolak 30 kali, yang menyebabkan King membuangnya ke tempat sampah. Untungnya, istrinya tetap memberi dukungan supaya King tetap menulis.
(Ilh/Ndw)
Sumber : Liputan6.com, New York